
Kisah Nyata, Cinta Sejati Lelaki Biasa
Menjelang hari H, Nania masih saja sulit mengungkapkan alasan kenapa dia
mau menikah dengan lelaki itu. Baru setelah menengok ke belakang,
hari-hari yang dilalui, gadis cantik itu sadar, keheranan yang terjadi
bukan semata miliknya, melainkan menjadi milik banyak orang; Papa dan
Mama, kakak-kakak, tetangga, dan teman-teman Nania. Mereka ternyata sama
herannya. Kenapa? Tanya mereka di hari Nania mengantarkan surat
undangan. Saat itu teman-teman baik Nania sedang duduk di kantin
menikmati hari-hari...